Promosi, dimaksudkan adalah tindakan untuk mengenalkan sesuatu atau tentang sesuatu. Sesuatu bisa berarti apa saja, entitas fisik maupun idea. Jadi sebenarnya promosi tidak hanya untuk membuat khalayak tahu tentang suatu produk (barang atau jasa). Bisa juga promosi adalah tindakan untuk mengenalkan seseorang, atau untuk mengenalkan satu sisi seseorang. Hanya sisi baiknya saja, misalnya (tindakan ini umum dikenala dalam rangka kampanye personal baik untuk eksekutif maupun legislatif).
Tindakan mempromosikan sesuatu umumnya dilakukan untuk memperbaiki posisi/citra tentang sesuatu tersebut di mata umum.
Promosi negatif bisa saja terjadi, dan umum dikenal dalam dunia persaingan sebagai tindakan untuk menjatuhkan pesaing. Dalam kampanye pemilihan, dikenal juga kampanye negatif yang biasanya dilakukan oleh pesaing untuk menjatuhkan citra pesaing. Biasanya dengan mengekspos sisi negatifnya saja sebagai counter atas kampanye positif dari yang bersangkutan.
Tanpa kampanye atau promosi, kesan baik atas sesuatu bisa saja terjadi dengan sendirinya jika memang sesuatu tersebut merupakan kebutuhan dasar,. atau produk yang memang tidak bisa tidak harus dikonsumsi. Namun di dunia usaha dengan persaingan bebas, mengandalkan tumbuhnya persepsi positif dengan sendirinya sulit diharapkan sebagai sarana pengenalan produk yang efektif.
Karenanya dalam dunia bisnis, promosi tetap diperlukan. Untuk mencapai posisi tertentu di dunia persaingan. Masalah yang timbul kemudian adalah bagaimana memilih metoda promosi yang efektif dan efisien, sesuai dengan prinsip ekonomi. Teknik promosi bagi produk tertentu belum tentu dapat diterapkan di produk yang lain. Setiap teknik promosi memiliki keunggulan dan kelemahan tersendiri. Kejelian memilih teknik promosi yang cocok sudah merupakan 'seni' tersendiri. Sehingga muncullah para spesialis promosi yang aktivitas intinya adalah menjadi konsultan tentang promosi sesuatu seperti juga konten yang penting untuk menerapkan tekni SEO, maka promosi juga penting untuk mengeksekusi bisnis
Tindakan mempromosikan sesuatu umumnya dilakukan untuk memperbaiki posisi/citra tentang sesuatu tersebut di mata umum.
Promosi negatif bisa saja terjadi, dan umum dikenal dalam dunia persaingan sebagai tindakan untuk menjatuhkan pesaing. Dalam kampanye pemilihan, dikenal juga kampanye negatif yang biasanya dilakukan oleh pesaing untuk menjatuhkan citra pesaing. Biasanya dengan mengekspos sisi negatifnya saja sebagai counter atas kampanye positif dari yang bersangkutan.
Tanpa kampanye atau promosi, kesan baik atas sesuatu bisa saja terjadi dengan sendirinya jika memang sesuatu tersebut merupakan kebutuhan dasar,. atau produk yang memang tidak bisa tidak harus dikonsumsi. Namun di dunia usaha dengan persaingan bebas, mengandalkan tumbuhnya persepsi positif dengan sendirinya sulit diharapkan sebagai sarana pengenalan produk yang efektif.
Karenanya dalam dunia bisnis, promosi tetap diperlukan. Untuk mencapai posisi tertentu di dunia persaingan. Masalah yang timbul kemudian adalah bagaimana memilih metoda promosi yang efektif dan efisien, sesuai dengan prinsip ekonomi. Teknik promosi bagi produk tertentu belum tentu dapat diterapkan di produk yang lain. Setiap teknik promosi memiliki keunggulan dan kelemahan tersendiri. Kejelian memilih teknik promosi yang cocok sudah merupakan 'seni' tersendiri. Sehingga muncullah para spesialis promosi yang aktivitas intinya adalah menjadi konsultan tentang promosi sesuatu seperti juga konten yang penting untuk menerapkan tekni SEO, maka promosi juga penting untuk mengeksekusi bisnis